Rabu, 13 Desember 2017

Kesalahan Yang Sering Terjadi Pada Pengembang Pemula



Kesalahan Yang Sering Terjadi Pada Pengembang Pemula - Kebutuhan hunian dan tempat tinggal yang terus meningkat membuat harga tanah menjadi tinggi. Begitu juga kebutuhan orang banyak dan keuntungan besar yang di raup dari bisnis properti ini yang akhirnya menarik para pengusaha untuk mencoba mengembangkan bisnisnya di bidang properti ini.



Apalagi dengan adanya bantuan dari bank dengan pembayaran KPR, pengembangan proyek properti ini juga dapat di lakukan bersamaan dengan proses pemasaran. Tapi, jelasnya menjadi seorang pengembang ini tidak mudah dibayangkan. Jika tidak memiliki perhitungan dan perencanaan yang matang, proyek properti anda bisa saja berhenti. Maka dari itu, untuk menghindari nya anda perlu mempelajari kesalahan kesalahan yang sering terjadi pada pengembang pemula.

Investasi pada Lokasi Yang Salah

Ini telah menjadi kesalahan paling fatal yang sering di lakukan oleh para pengembang pemula. Menurut para konsultan properti, pengembang pemula ini paling sering salha dalam memilih lokasi di area yang anggapannya akan menjadi ramai dalam beberapa tahun ke depan. Kenyataanya, tidak mudah untuk menebak area tersebut menjadi ramai dan menjanjikan investasi anda. Tapi anda dapat mengasah keahlian ini dengan mengikuti seminar ataupun konsultasi yang ada dengan para pakar properti.

Berutang terlalu besar

Jangan tergoda untuk meminjam uang terlalu besar untuk mengembangkan proyek anda. Seberapa besar pun anda mencicil utang tersebut, walaupun bisnis properti menawarkan keuntungan yang besar, tapi anda harus tetap bijak dalam mengolah keuangan. Hitunglah semua biaya dengan rinci untuk diajukan ke appraiser bank.

Dibohongi Kontraktor

Kualitas proyek properti anda juga tergantung pada si kontraktor. Jadi di sarankan untuk selalu pantau proses pengerjaan dengan bahan bangunan yang berkualitas. Anda harus cermat dalam memilih jasa kontraktor yang berkualitas dan juga melakukan perjanjian yang tegas agar proses pengerjaan anda selesai dalam waktu yang tepat.

Terburu buru

Banyak developer yang masih amatir dan suka terburu-buru ketika hendak memulai proyek pengerjaan mereka tanpa memikirkannya dengan matang. Padahal masih banyak syarat yang harus di lengkapi sebelum memulai proyek pembangunan anda. Anda juga perlu memperhitungkan jangka waktu dan biaya pembangunan dari proyek tersebut. Semakin matang persiapan yang anda buat, maka akan semakin baik hasil akhirnya. Jangan sampai ada masalah yang menghampiri proyek anda ketika sedang dalam proses pemasaran.

Tamak


Tentukan harga jual telah menjadi hal yang penting dalam proses pemasaran proyek properti. Lakukan lah riset dan perhitungan yang tepat sebelum anda mendapatkan harga yang tepat. Pengembang yang belum berpengalaman biasanya memberikan harga yang terlalu tinggi di atas pasaran. Ingatlah, konsumen sekarang ini sudah cermat dalam melakukan perbandingan harga. Demi proyek anda cepat laku, tentukanlah harga anda secara bijak.